Senin, 20 Januari 2014
21 Januari 2014
dia memang tak menunjukkan menyukai ku,,,, tapi aku semakin menyukai nya
siang itu dia sms aku dan bilang bahwa dia lulus ujian dan selanjutnya akan berangkat ke Tangerang untuk melanjutkan pelatihan disana.
sedihhhh,,,, itu fikiran ku saat itu,,,,
aku sama sekali tidak mempunyai sesuatu yang mengingatkan ku tentang dia,,,, saat itu aku mengajaknya bertukar hadiah
untuk kenang-kenangan itu alasanku dan dia menyanggupinya. aku membelikan dia jam tangan couple, tapi dia tidak tahu bahwa itu couple.
kita akan janjian bertemu dikos ku sore itu.... tapi siangnya aku iseng chat sahabatku SMA yang dekat dengannya,,, aku tanya "gimana sama ted?", "baik aja", "owh masih ta", "masih kok", "langgeng ya", "makasih"
percakapan singkat diatas sanggup membuat menangis seketika,,,, rasanya sesak dan mau meledak
sedih,,,,, tapi aku sudah tahu dari awal mereka dulu dekat, jadi kalau masih dekat ya itu memang sudah resiko yang aku ambil.
maghrib itu kami bertemu,,, aku cerita bahwa tadi aku chat sama dew, dia sayang banget ya sama kamu,,,,, dan jawabannya iya kah? terus gimana?
:( :( :( :(
benar-benar memalukan semuanya,,,,,aku merasa memang aku ini hanya teman,,,,
ketika dia akan pulang dan pamitan didepan gerbang rasanya sedih,,,ingin memeluknya
tapi aku ini siapanya? akhirnya aku salamin tangannya aku tempelin ke pipi tanda aku menyanyanginya dan menunggu nya pulang, baik-baik disana. aku disini sebagai teman,,,,, dan dia hanya diammm
dia pulang,,,,, dan aku dikamar dengan bungkusan kado dari dia,,,, aku tersenyum,,,aku menyukai bonekanya,,,
malam itu juga,,, ketika di kamar sahabat ku untuk menceritakan kisah ku hari ini terdengar penyiar diradio mengucapkan hal seperti ini "Lebih baik menyesal karena bicara, daripada menyesal karena tidak pernah bicara"
tanpa pikir panjang aku ambil HP,,, aku sms dia "Saranghae oppa..aku hanya menyampaikan isi hati aku,,, nggak usah dibalas, lupakan, maaf"
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar